.png)
M.A.I
Spiritual dalam Al-Quran dan agama akan selalu berkaitan. Setiap pemeluk suatu agama pasti mengenal kitab suci, seperti halnya Islam dengan Al-Quran. Kitab suci ini merupakan pedoman, falsafah hidup yang memiliki nilai spiritual.
Meski spiritual lebih ditekankan pada kepercayaan atau agama yang dianut namun implementasinya berkaitan dengan kehidupan sosial. Orang-orang yang memiliki kecerdasan spiritual umumnya merupakan pribadi menyenangkan dan positif di masyarakat.
Orang-orang seperti ini akan menciptakan suasana harmonis penuh kedamaian dalam kehidupan bermasyarakat. Ini merupakan nilai kearifan yang perlu digali dan diterapkan sesuai petunjuk Al-Quran.
Nilai spiritual berdasarkan petunjuk yang ada dalam Al-Quran berkaitan dengan hubungan antara manusia dengan Allah SWT. Hubungan antara hamba dengan sang pencipta ini meliputi larangan berbuat syirik, percaya pada hal gaib, perintah sholat, sabar, amar ma’ruf nahi munkar.
Perkara di atas dijelaskan dalam surat Al-Luqman yaitu pada saat Luqman memberi pendidikan kepada anak-anaknya. Perkara yang dijelaskan dalam surah Al-Luqman tersebut merupakan bagian dari kecerdasan spiritual dalam Al-Quran.
Nilai spiritual tercermin dalam sikap tanggung jawab terutama dalam beribadah. Contohnya, sholat wajib 5 waktu akan jadi tanggung jawab yang harus diselesaikan apapun situasinya. Merasa butuh Allah, bukan Allah yang butuh hamba-Nya.
Selain itu juga tanggung jawab berpuasa wajib di bulan Ramadhan, membayar zakat bagi yang mampu dan berhaji. Nilai spiritual ini selain mencerminkan kualitas sendiri juga merupakan perwujudan dari rukun Islam yang harus dilakukan sesuai ketentuan dalam Al-Quran.
BACA JUGA: Pujian Bulan Ramadan Dalam Syair dan Lirik Lagu
Tanggung jawab lainnya adalah menampakkan ciri sebagai muslim yaitu dengan berpakaian syar’i. Ini juga bukan keterpaksaan tapi demi mengikuti hukum agama serta merupakan perwujudan diri atas nilai spiritualitas dan tanggung jawab kepada diri sendiri.
Perwujudan nilai spiritual akan tampak pada keanggunan sikap, tutur kata santun, tidak sombong,serta kesabaran. Sikap tidak sombong ini juga merupakan salah satu implementasi dari ajaran Luqman terhadap anak-anaknya yang tertulis dalam Al-Quran.
Kemudian spiritual dalam Al-Quran juga tercermin dari kepedulian terhadap sesama. Memahami betul bahwa dari harta yang dimiliki, maka ada bagian untuk fakir miskin. Harta atau hak fakir miskin ini segera ditunaikan.
Menggali kearifan di sini adalah memahami asas-asas nilai dalam kitab suci umat Islam. Yaitu hal-hal yang menjadi pilar-pilar dasar agama Islam, seperti iman dan amal perbuatan, serta hikmah pembentuk dasar kehidupan seorang Muslim seperti berikut ini.
Sunnah adalah mengikuti segala perbuatan yang dicontohkan oleh Rasulullah SAW. Dalam aktivitas sehari-hari mulai hal kecil seperti adab makan, adab berbicara dan sebagainya. Sunnah ini kemudian dipadukan dengan hadits.
Hikmah satu ini merupakan perwujudan spiritual dalam Al-Quran yang penting untuk dijalankan. Keseimbangan dunia dan akhirat artinya keduanya wajib diupayakan pada porsi seimbang.
Contoh, seorang muslim tetap harus keluar rumah bekerja keras mencari nafkah untuk menghidupi keluarganya. Namun tetap harus menjalankan kewajiban beribadah seperti sholat, puasa, zakat dan haji.
Sikap hidup seorang muslim sudah seharusnya sesuai dengan ajaran kitab suci dan hadits. Keduanya akan membentuk etika juga moral positif di setiap aktivitas kehidupannya. Muslim sesungguhnya akan memiliki moralitas serta integritas pribadi.
Spiritual dalam Al-Quran tercermin pada perbuatan. Tidak akan pernah seorang muslim melanggar hukum dan norma agama jika mengedepankan nilai-nilai dari kitab suci. Sebab pada dasarnya setiap perbuatan hanya mengharapkan keberkahan serta keridhaan Allah SWT.
Agama Islam melalui pedoman kitab sucinya bukan hanya menjadi pegangan moral tetapi juga sumber solusi setiap permasalahan. Contoh mudahnya, tubuh sering mengalami sakit maka solusinya adalah berpuasa.
Kemudian rezeki sulit, solusi menurut Al-Quran adalah memperbanyak sedekah. Bahkan di bidang kesehatan, banyak ayat menjelaskan sistem pengobatan menggunakan buah atau minyak zaitun dan masih banyak lagi.
BACA JUGA: Prioritas Sedekah untuk Orang Tua dan Keutamaannya
Untuk bisa mendalami nilai-nilai spiritual kemudian mengamalkannya di kehidupan sehari-hari diperlukan pemahaman terhadap Al-Quran. Ada metode pembelajaran yang bisa diterapkan untuk tujuan ini.
Metode pertama untuk bisa mendalami makna spiritual dalam Al-Quran mengartikan kata-kata secara tepat dan akurat. Sebagai sumber ajaran agama Islam, pemahaman yang baik tentang bahasa Arab menjadi dasar penting.
Memahami kata-kata tidak hanya cara melafalkan atau pengucapan saja, tapi juga perbedaannya dengan kata serupa. Ini sangat berkaitan dengan makna secara keseluruhan ayat.
Setelah paham setiap kata kemudian rangkaian kalimatnya, selanjutnya perlu juga menelaah makna dan tafsir. Tafsir ini merupakan rujukan saat ingin mengetahui makna secara lebih menyeluruh.
Konteks kalimat pada bahasa Arab sering menimbulkan makna bias, ganda atau ambigu. Maka harus didukung dengan tafsir yang benar sesuai hasil ulasan para ahli. Dengan demikian pesan dari setiap ayat dapat dimengerti dan mudah diaplikasikan.
Metode selanjutnya menghasilkan pemahaman lebih baik dan mudah dihafal. Tata bahasa Arab sangat unik dan tidak ada kesamaan dengan bahasa lain di dunia. Dengan memahami satu pola tata bahasa saja bisa memudahkan pemahaman teks Al-Quran secara keseluruhan.
BACA JUGA: Menyelami Kecantikan dan Kekuatan Bahasa Al-Quran: Pendekatan Sastra Arab
Pada proses belajar tata bahasa, secara tidak langsung juga memperdalam keimanan karena fokus membaca ayat demi ayat dari kitab. Orang-orang shalih yang terbiasa membaca ayat Al-Quran meski belum paham betul maknanya akan memiliki sikap dan pandangan positif.
Sekilas sederhana, namun nyatanya cukup kompleks jika membahas tentang nilai-nilai keagamaan Islam. Meski begitu jika metode pemahaman diterapkan secara konsisten mulai dari membaca kata dan tata bahasa maka mendapatkan nilai spiritual dalam Al-Quran jadi mudah dan lengkap.
Wallahu'alam
link:
https://jbr.id/resensi/metode-3-in-1-cara-menggali-kearifan-Al-Quran-untuk-pemula-6668/
https://www.researchgate.net/publication/357596905_Spiritual_di_Dalam_Al-Quran_Konsep_dan_Konstruk_Spiritual_in_The_Quran_Concepts_and_Constructs
https://www.pengetahuanislam.com/menggali-hikmah-dan-kearifan-agama-islam-untuk-keseimbangan-hidup/
