Arief Maulana
RIBUAN umat Islam dari berbagai daerah memadati Masjid Istiqlal Jakarta dalam rangka mengikuti acara Indonesia Quran Hour (IQH) pada Minggu (27/8).
RIBUAN umat Islam dari berbagai daerah memadati Masjid Istiqlal Jakarta dalam rangka mengikuti acara Indonesia Quran Hour (IQH) pada Minggu (27/8).
IQH merupakan kegiatan membaca Al-Qur'an secara bersama-sama yang diadopsi dari acara World Quran Hour (WQH). Selain membaca Al-Qur'an, acara ini juga diisi dengan tausyiah yang disampaikan beberapa pembicara, antara lain Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Dr Nasaruddin Umar, Ustaz M Yusron Shidqi, dan Ustazah Dr Hj Oki Setiana Dewi.
Sebanyak 1.500 mushaf Al-Qur'an terbitan Quran Cordoba dibagikan secara gratis pada acara ini untuk meningkatkan semangat peserta agar terus berinteraksi dengan kitab suci umat Islam tersebut.Acara yang bertemakan 'Indonesia Berakhlak Mulia: Pemuda Merdeka, Pemimpin Bertaqwa' juga merupakan refleksi rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia ke-78 yang diimplementasikan dengan cara membaca Al-Qur'an secara bersama-sama.
Acara yang bertemakan 'Indonesia Berakhlak Mulia: Pemuda Merdeka, Pemimpin Bertaqwa' juga merupakan refleksi rasa syukur atas kemerdekaan Indonesia ke-78 yang diimplementasikan dengan cara membaca Al-Qur'an secara bersama-sama.
"Acara ini sebenarnya digagas dalam rangka syukur kemerdekaan Indonesia, tutur Ir Djoni Rosadi, selaku ketua panitia IQH dalam sambutannya. "Semoga kegiatan ngaji bersama ini dapat diikuti masjid-masjid lainnya," lanjutnya.
Dalam tausyiahnya, Ustazah Oki mengajak kepada seluruh peserta yang hadir untuk selalu mengkaji Al-Qur`an untuk menyelesaikan setiap persoalan hidup. "Kita hidup di Indonesia banyak asatidz, kenapa kita tidak belajar kepada mereka," ujarnya. Acara dilanjutkan dengan membaca tiga surah Al-Qur'an yaitu: Al-Fatihah, Al-Insan, dan Al-Asr secara bersama-sama yang dipandu oleh tiga qari Masjid Istiqlal yaitu Ustaz Abdullah Sengkakng Gurium, Ustaz Ilham Mahmudin, dan Ustaz Qodarasmadi Rasyid yang diikuti oleh seluruh jemaah dengan khusyuk dan diakhiri dengan membaca doa khotmil quran.Prof Nasarudin menyampaikan betapa penting kita sebagai umat muslim menadaburi ayat-ayat Al-Qur'an lewat alam semesta.
"Jangan hanya kita pintar membaca atau menghafal Al-Qur'an akan tetapi kita tidak membaca ayat-ayat Al-Qur'an yang berkaitan dengan kejadian di alam semesta ini," katanya Banyak peserta antusias mengikuti acara ini. "Acara ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan minat membaca Al-Qur'an di kalangan pemuda dan juga masyarakat luas. Saya harap acara ini dapat dilangsungkan secara rutin setiap bulannya," ucap Fharas, salah satu peserta IQH asal Depok.
Banyak pula lembaga yang turut menyukseskan acara ini, antara lain Quran Cordoba, Nur Quran Indonesia, Penderma.id, Salingsapa TV, Ngaji Bareng Online, Mama Papa Mengaji, Hijabers Community, QuranBest, Universitas Dian Nusantara, dan Paragon Corp melalui Wardah dan Kahf. (RO/I-2)