Heri Mahbub
Dalam Al-Quran, Allah Maha Suci memiliki sifat Al Quddus yang artinya suci, kesempurnaan, terpuji dengan segala kebaikan dan keutamaan. Allah SWT sendiri mempunyai 99 nama yang baik dan dikenal dengan Asmaul Husna.
Sifat Maha Suci memiliki makna bahwa Allah SWT adalah zat Maha Suci tidak memiliki kekurangan, aib, ataupun kesalahanseperti yang dilakukan manusia pada umumnya. Kesucian ini juga disebutkan dalambeberapa ayat Al-Quran.
Al Quddus atau kesucian dijadikanwirid dan dzikir sebagai pengingat. Asmaul Husna ini juga dapat dijadikansebagai contoh untuk menjalani kehidupan umat muslim agar memiliki sifatterpuji secara lahir dan batin.
SifatAl Quddus (القدوس) disebutkan dalam beberapa ayat di Al-Quran. Dikutip dariberbagai sumber, berikut ayat-ayat Al-Quran tentang kesucian Allah SWT besertaartinya.
هُوَ اللّٰهُ الَّذِيْ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَ ۚ اَلْمَلِكُ الْقُدُّوْسُ السَّلٰمُ الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيْزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُۗ سُبْحٰنَ اللّٰهِ عَمَّا يُشْرِكُوْنَ – ٢٣
Artinya“Dialah Allah tidak ada tuhan selain Dia. Maharaja, Yang Mahasuci, YangMahasejahtera, Yang Menjaga Keamanan, Pemelihara Keselamatan, Yang Mahaperkasa,Yang Mahakuasa, Yang Memiliki Segala Keagungan, Mahasuci Allah dari apa yangmereka persekutukan.”
يُسَبِّحُ لِلّٰهِ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِ الْمَلِكِ الْقُدُّوْسِ الْعَزِيْزِ الْحَكِيْمِ – ١
Allah Maha Suci dalam surah ini memiliki arti “Apa yangada di langit dan apa yang ada di bumi senantiasa bertasbih kepada Allah.Maharaja, Yang Mahasuci, Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana.”
Merenungkan Asmaul Husna Al QuddusAllah SWT dapat dijadikan sebagai pengingat. Hendaknya umat muslim selalu menyucikandiri dari berbagai kebutuhan,menjauhkan diri dari perbuatan hina, dan menghiasi diri dengan berbuat baik.
Memaknai kesucian Allah SWT ini menjadi wirid dan dzikir agarmenyucikan diri secara zahir dengan membersihkan badan agar bersih danterhindar dari kotoran maupun penyakit.
Sedangkan memaknai arti Allah Maha Suci secara batin memilikimakna berupa menghindarkan hati dari sifat-sifat tercela dan tentunya dibenciAllah. Misalnya menerapkan perilaku rendah hati, tidak sombong, berprasangkabaik, dan lain-lain.
Memahami kesucian Allah SWT tidakhanya dipelajari dan dipahami saja, melainkan menjadi teladan dalam kehidupansehari-hari. Terdapat beberapa hikmah atau teladan yang dapat diambil dari AsmaulHusna Maha Suci.
Ketikamenciptakan umat, Allah telah berjanji “Aku sesuai prasangka hamba-Ku.” Artinya,jika Anda berprasangka buruk maka akan menimbulkan malapetaka. Maka umatdihimbau untuk selalu berpikiran baik.
Percaya bahwa Allah Maha Suci memberikan hikmah meskipun manusia mengalami kejadian buruk dalam hidupnya. Melalui setiap peristiwa kehidupan, jadikan kesempatan untuk evaluasi diri sekaligus berubah menjadi lebih baik.
Kenyataan bahwa orang-orang di sekitar kita tidak sempurna. Mungkin secara fisik mendekati kesempurnaan, namun akhlak tentunya tidak ada yang sempurna.Contohnya memiliki sifat egois, pemarah, pelit, dan sebagainya.
Al Quddus menjadi pengingat bahwa semua orang termasuk kerabat dekat juga memiliki kekurangan di mana ini menjadi karakter pembeda satu sama lain. Maka perlu melatih diri menghadapi perbedaan karakter itu.
Makna Allah Maha Suci seakan menjadi pengingat bahwa manusia perlu berlatih menghadapi karakter dari pasangan hidup,anak, orang tua, asisten, orang baru dikenal, bahkan orang di jalan sekalipun.
Kesiapan mental dan terbuka dalam menerima keterbatasan orang lain akan membuat Anda mampu bersikap bijaksana. Kekurangan perlu disikapi sebagai ladang amal. Boleh ingin yang terbaik, tapi kesempurnaan tidak akan pernah ada.
Selain menerima kekurangan orang lain, hikmah dari memaknai Allah Maha Suci adalah memahami bahwa diri sendiri juga tidak sempurna. Hanya iman saja mampu menjadikan manusia lebih tinggi derajatnya daripada makhluk lainnya.
Tidak ada orang lain yang rendah hati kecuali jika Allah akan meninggikan derajatnya. Begitu juga tidak ada orang mampu meninggikan dirinya sendiri kecuali Allah akan merendahkan derajatnya.
Melalui ayat-ayat tentang kesucian Allah SWT dan hikmah yang dapat diambil, sebaiknya umat Islam mampu menerapkan sifat terpuji ini. Dengan meneladani Al Quddus, maka Allah Maha Suci akan menaikkan derajat hambanya.