MAI
Sebagian besar umat muslim berharap bisa menghafal Quran lancar seperti halnya ketika menghafal surah Al-Fatihah yang hampir semua orang telah menghafalnya. Tentu saja, untuk bisa melakukannya perlu mengetahui bagaimana proses-prosesnya.
Seperti yang Anda ketahui hampir kebanyakan orang tidak sadar bagaimana proses sebelumnya saat mereka menghafalkan Al-Fatihah. Sedangkan untuk mereka yang belum pernah membacanya, menghafalkan Al-Fatihah menjadi sulit meskipun termasuk surah pendek.
Jika seseorang dapat mengingat kembali ketika pertama kali menghafal surah Al-Fatihah, maka untuk menghafal surat lainnya juga menjadi lebih mudah. Perasaan pertama kali itulah yang perlu menjadi pondasi utama dalam proses penghafalan Quran.
BACA JUGA: Rasakan Nikmatnya Belajar Menghafal Quran Sepanjang Hayat
Menghafal Quran lancar cenderung lebih mudah dilakukan oleh anak-anak di bawah usia remaja. Alasannya, penghafalan tersebut dilakukan karena daya ingatnya masih sangat baik dan belum terlalu tersentuh pikiran-pikiran yang sifatnya duniawi.
Sedangkan bagi orang-orang dewasa tentu lebih sulit untuk menghafalkan setiap surah-surah di dalam Al-Quran meskipun cenderung pendek. Hal itu berhubungan dengan sifat-sifat duniawi mengenai tujuan, niat, dan lain sebagai mengapa perlu menghafalkannya.
Sifat-sifat itulah yang menjadi penghambat mengapa orang dewasa jauh kesulitan menghafalkan surah Al-Quran karena semangat dalam diri cenderung melemah. Oleh sebab itu, perlu kemauan besar untuk bisa menghafal di usia remaja maupun dewasa.
Meskipun begitu bukan berarti menghafalkan Quran lancar tidak bisa dilakukan. Semuanya tergantung bagaimana metode tersebut bisa digunakan, sehingga di usia remaja maupun dewasa tetap bisa menghafalkan Quran secara penuh.
Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya bahwa menghafal Quran secara lancar sebenarnya bisa dilakukan oleh siapa saja. Untuk beberapa cara atau metode yang bisa dilakukan, Anda bisa menyimaknya sebagai berikut.
BACA JUGA : Metode Mendidik Anak Milenial Menghafal Quran
1. Ikhlas Lillahi Ta’ala
Niat ikhlas merupakan salah satu syarat penting ketika Anda ingin menghafal Quran lancar karena keikhlasan inilah yang menjadi pendorong terbaik. Apabila tidak ada rasa ikhlas untuk menghafalkan Quran, maka kebanyakan orang akan merasa kesulitan.
Jika mengacu pada usia anak-anak yang mudah dalam menghafalkan setiap surat, semua itu dikarenakan adanya rasa ikhlas dalam dirinya. Pada usia-usia anak-anak cenderung hanya ingin bisa menguasai surat tersebut melebihi teman-temannya.
Sedangkan untuk usia remaja maupun dewasa tidak ada lagi perasaan semacam itu, melainkan hanya memikirkan tujuan-tujuan besar. Alhasil proses penghafalan menjadi terhambat setelah menemukan tujuan-tujuan lainnya.
2. Bersungguh-sungguh
Bersungguh-sungguh juga menjadi kunci penting dalam menghafal Quran lancar tanpa memikirkan hal di luar proses penghafalan tersebut. Sikap bersungguh-sungguh berarti memusatkan segala sesuatu dalam satu tujuan yaitu berhasil menghafalkannya Quran secara penuh.
Dengan sikap yang bersungguh-sungguh, seseorang tidak perlu lagi memikirkan kapan waktunya harus menghafal. Melainkan seseorang tersebut akan selalu menjalankan setiap proses setiap kali ada waktu untuk melakukannya, meskipun sesempit mungkin.
3. Sabar, Tidak Terburu-buru
Dalam proses menghafal Quran lancar juga dibutuhkan kesabaran tinggi, jangan sampai Anda merasa terburu-buru. Perasaan terburu-buru, hanya akan menjadi penghambat dalam proses dan Anda menjadi kurang menikmati setiap prosesnya.
Belum lagi setiap ayat di dalam Al-Quran perlu perhatikan tajwid bacaannya, jangan sampai keliru. Bahkan beda panjang pendek pada satu kalimat saja, bisa mengubah artinya. Oleh sebab itu, hal seperti ini harus Anda hindari.
Bersabar bukan berarti menunggu kapan waktunya harus mulai menghafalkannya. Melainkan bersabar agar setiap ayatnya tidak dibaca dengan salah. Apabila sudah selesai seluruhnya tanpa memperhatikan tajwid, maka usaha Anda tersebut hanya akan sia-sia saja.
BACA JUGA : Tingkatan Sabar dalam Menghafal Quran
4. Jadikan Surah Sebagai Kesukaan
Selain itu, menjadikan surah panjang sebagai kesukaan atau favorit juga dapat membantu Anda dalam menghafal Quran lancar. Dalam hal ini tentu banyak dari pembaca merasa bingung mengapa bisa demikian?
Ya, hal tersebut sudah berhubungan dengan psikologi setiap orang ketika ingin menghafalkan sesuatu. Sebagai contoh ketika Anda senang dengan suatu quates, maka dalam waktu dekat langsung mengingat quates tersebut.
Ternyata hal itu juga berlaku ketika Anda ingin menghafalkan Quran lancar. Selain itu, Sigmund Freud kurang lebih pernah mengatakan bahwa seseorang hanya akan mengingat sesuatu yang mereka sukai saja.
5. Jadikan Sebagai Wirid Rutinan
Upaya menghafal Quran lancar bisa dilakukan juga dengan cara menjadikannya sebagai wirid rutinan. Seperti yang banyak orang lakukan biasanya wirid dilakukan pada saat sehabis shalat lima waktu.
Nah, dengan menggunakan cara tersebut, maka selalu ada waktu bagi Anda kembali menghafal setiap surah-surah di dalam Al-Quran. Belum lagi ketika Anda mulai menghafalkannya pada waktu dini hari sehabis shalat sunah, maka prosesnya akan semakin khusyuk. Jangan lupa berdoa sebelum menghafal Quran.
BACA JUGA: Beberapa Doa yang Dianjurkan untuk Menghafal Quran
6. Nikmati Proses Menghafal
Seperti yang sempat disinggung sebelumnya bahwa proses menghafal Quran lancar bisa dilakukan apabila Anda menikmati setiap prosesnya. Tanpa menikmati proses tersebut, maka pembaca akan merasa tertekan, sehingga mudah lelah.
Jika kita mengingat pada saat usia anak-anak saat menghafalkan surah pendek dengan cepat, semua itu karena kita menikmatinya. Mungkin hal ini cenderung sederhana, namun pada kenyataannya sangat efektif dilakukan ketika ingin menghafal sesuatu.
Dengan menikmati proses ini, maka Anda tidak akan merasakan waktu bahwa sudah berjalan cukup lama. Sedangkan, salah satu penghambar seseorang ketika menghafalkan sesuatu karena terlalu khawatir terhadap waktu yang sudah berjalan.
7. Hindari Perbuatan Maksiat
Menghindari maksiat setiap harinya juga sangat penting untuk menghafalkan Quran lancar. Ketika sudah berhubungan dengan hal-hal maksiat, maka seseorang akan cenderung fokus terhadap hal tersebut dan akhirnya lupa bahwa perlu kembali menghafalkan Al-Quran.
Upaya-upaya yang dilakukan dalam menghafal perlu dilakukan tanpa rasa terburu-buru dan perlu memiliki niat kuat. Dengan begitu, proses menghafal Quran lancar akan selalu mudah dan setiap proses tersebut selalu mendapatkan rahmat dari Allah swt.
BACA JUGA: Banyak Dosa dan Maksiat, Pantaskah Menghafal Quran?
Wallahu'alam
Referensi:
Link : https://www.remajaperubahan.com/2017/09/sobat-iniloh-tips-ngafalin-alquran.html
: https://darunnajah.com/bagaimana-cara-menghafal-al-quran-semudah-menghafal-al-fatihah/
: https://www.gramedia.com/best-seller/metode-cepat-hafal-alquran/