Heri Mahbub
Temukan bagaimana gambaran rumah tangga Rasulullah Saw dan pelajari tips membangun keluarga bersama pasangan sesuai ajaran Nabi Muhammad Saw.
Membina rumah tangga bersama pasangan tentunya menjadi salah satu tantangan tersendiri dalam hidup. Karena siapapun pasti ingin membina keluarga yang harmonis bersama pasangan sampai maut memisahkan.
Namun berbicara kerumahtanggaan, tentu ada banyak panutan yang bisa dijadikan sebagai teladan. Bagi umat muslim, keluarga Nabi Muhammad Saw tentu bisa jadi salah satu acuan bahkan kewajiban dalam membina keluarga.
Rasulullah Saw merupakan contoh teladan yang luar biasa dalam berumah tangga. Bukan hanya sebagai seorang pemimpin keluarga, namun juga perihal bagaimana dalam memperlakukan pasangan maupun anak-anaknya.
BACA JUGA: Perbedaan Manusia Biasa dengan Rasulullah, Simak Penjelasannya
Nabi Muhammad Saw adalah sosok yang bisa Anda jadikan sebagai teladan dalam membina keluarga. Karena Rasulullah adalah seorang yang terkenal dengan kecintaannya terhadap anak kecil, belas kasihan kepada hewan, kepedulian terhadap yang lemah serta menghormati kaum perempuan.
Hal ini dibuktikan dalam tindakannya ketika membina rumah tangga bersama pasangan. Rasulullah tidak pernah memandang dirinya sebagai penguasa sedangkan anggota keluarga lain, anak dan istri, sebagai hamba.
Namun, ia selalu menganggap semua orang di dalam keluarga adalah sama pentingnya. Baik itu pasangan atau istri dan anak-anaknya, dianggap sebagai bagian penting dari sebuah kesatuan bernama keluarga.
Selain itu, meski sebagai seorang kepala keluarga, namun Rasulullah tetap ikut serta dalam tugas-tugas rumah. Hal ini termasuk juga melibatkan diri dalam pengasuhan anak dan cucunya.
Kepada pasangan, Rasulullah juga selalu memperlakukan para istrinya dengan penuh kehormatan. Berikut adalah gambaran bagaimana rumah tangga Rasulullah Saw yang bisa Anda jadikan sebagai contoh teladan.
BACA JUGA: 4 Contoh Akhlak Kepada Rasulullah
Bagi umat muslim pastinya sudah paham bahwa tujuan utama dari menikah adalah sebagai bentuk ibadah kepada Allah SWT. Oleh karenanya, Anda bisa meniru keluarga Rasulullah yang selalu menghiasi rumahnya dengan ibadah.
Rasulullah selalu mengajak istrinya untuk beribadah bersama, shaum sunnah dan beberapa ibadah lain yang bisa dikerjakan bersama-sama. Jadi, Anda sebagai umat muslim dan pemimpin keluarga bisa mencontohnya.
Dalam kehidupan rumah tangga, Rasulullah selalu jauh dari kemarahan dan juga kebencian. Nabi Muhammad Saw sendiri merupakan orang yang santun dan penyabar sehingga tidak pernah mengeluarkan kata-kata kasar maupun ringan tangan kepada istri maupun anaknya.
Bahkan diceritakan bahwa Rasulullah pernah pulang ke rumah larut malam. Karena enggan mengganggu Aisyah yang sudah tertidur lelap, Beliau memutuskan untuk tidur di depan pintu rumahnya.
Sikap lemah lembut dan penuh kasih sayang adalah cerminan keluarga Nabi Muhammad Saw. Rasulullah mengibaratkan seorang istri seperti halnya tulang rusuk, ketika diluruskan secara paksa maka bisa patah.
Akan tetapi, apabila dibiarkan maka akan tetap bengkok tanpa perubahan. Maka dari itu, seorang suami sudah semestinya menjalankan fungsi sebagai pemimpin namun dengan cara-cara yang penuh kasih sayang.
Rasulullah adalah figur yang sangat mencitai para istri-istrinya dan selalu berusaha untuk menyenangkannya. Dalam sebuah riwayat, Rasulullah yang kala itu sudah berumur, mau meladeni istrinya Aisyah untuk lomba lari.
Sebagai seorang pemimpin di rumah tangga, suami haruslah bisa menyenangkan anggota keluarga termasuk istrinya. Misalnya saja dengan mengajak pasangan jalan-jalan, belanja bersama, membantu pekerjaan rumah dan semacamnya.
BACA JUGA: Sehat Ala Rasulullah, Beginilah Polanya
Telah dijelaskan bagaimana Gambaran rumah tangga Rasulullah Saw. Guna membangun keluarga harmonis sesuai teladan Nabi Muhammad Saw, ada beberapa tips yang bisa Anda terapkan.
Usahakan untuk tidur bersama pasangan Anda dengan satu selimut untuk menjaga keharmonisan. Berikutnya, biasanya untuk makan dan minum bersama, bahkan sepiring berdua atau minum dari gelas yang sama untuk meningkatkan keharmonisan.
Sering-seringlah untuk mencium istri Anda, bukan hanya wajah namun bisa juga mencium tangannya. Anda juga bisa menyisir dan membelai rambut pasangan, meski terkesan sederhana namun efektif untuk menjaga keharmonisan bersama pasangan.
Anda juga bisa membantu pekerjaan rumah, baik itu menyapu atau hal-hal lain yang bisa dilakukan. Kemudian, panggilah pasangan atau istri Anda dengan mesra seperti apa yang dilakukan Rasulullah kepada para istrinya.
Kemudian, luangkan waktu bersama pasangan bisa dengan mengobrol atau melakukan hal yang disukai. Dengan semua tips ini, Anda bisa meningkatkan kehamornisan rumah tangga sesuai teladan Rasulullah Saw.
Wallahu'alam
By Heri Mahbub
Quran Cordoba, Memberi Inspirasi untuk Cinta dan Hidup bersama Al-Quran